Gemabangsa.id, Bungo - Tingginya Intensitas hujan di awal tahun 2021, yang mengakibatkan 19 unit rumah di dua kecamatan dalam Kabupaten Bungo terendam banjir.
Tobroni Yusuf, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kesbangpol Bungo menyampaikan bahwa akibat hujan beberapa hari terakhir mulai memberikan dampak.
"Pagi ini ada sembilan rumah di Dusun Bukit Telago, Kecamatan Pelepat terendam banjir," katanya melalui sambungan telepon, Minggu (10/1/2020).
Dia mengatakan debit air meningkat di dusun tersebut terjadi sejak Sabtu (9/1/2021) malam akibat intensitas hujan yang tinggi mengguyur Kabupaten Bungo.
"Kini masih menunggu informasi lebih lanjut, tapi belum membahayakan masyarakat," katanya.
Sementara ditempat lainnya, Dusun Sungai Arang, Kecamatan Bungo Dani, Tobroni mengungkapkan terdapat 10 unit rumah menjadi korban banjir.
Lanjut Tobroni, berdasarkan keterangan masyarakat setempat bahwa air tidak dapat mengalir dengan lancar sebab jalur irigasi tersebut mulai tersumbat akibat pemukiman warga.
Sebab jalur sungai yang berada di Dusun Sungai Arang tersebut melintasi sungai di Dusun Pulau Pekan yang telah dihuni oleh masyarakat setempat.
Untuk itu, pihaknya bersama pemerintah kecamatan, dusun, dinas terkait lainnya akan duduk bersama mencari solusinya.
"Kita tidak mau berspekulasi, kita akan duduk bersama, camat kita undang, kepala desa akan kita undang mencari solusinya," katanya.
Dia berharap agar masyarakat yang rentan terjadi banjir agar mengantisipasi dengan mengungsi ke daerah yang lebih tinggi. (ST)
