Gemabangsa.id, Muarojambi-- Polres Muarojambi kembali melaksanakan kegiatan patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di areal konsesi PT. Pesona Rimba Belantara Desa Betung, Kecamatan Kumpeh Ilir, Kabupaten Muarojambi. Patroli langsung dipimpin Kapolres Muarojambi AKBP Ardiyanto, Sabtu (13/02/21).
"Pada hari ini kita melaksanakan patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Desa Betung, khususnya di areal konsesi PT. Pesona Rimba Belantara," kata kapolres.
Dalam patroli tersebut kapolres dan timnya melakukan pemasangan spanduk himbauan karhutla di sembilan titik. Dua spanduk dipasang di Km 23 pada lokasi konsesi bekas HPH PT Pesona Rimba Belantara.
Kapolres menjelaskan bahwa pemicu terjadinya karhutla salah satunya adanya aktifitas perambahan hutan (illegal logging) dan masyarakat pencari ikan. Mereka biasa melakukan aktifitas memasak dan merokok sehingga sangat berpotensi menimbulkan titik api dan terjadi karhutla.
"Apabila kita menemukan adanya aktifitas perambahan hutan (illegal logging), kita harus memperkirakan situasi yang ada dilapangan. Kita ketahui para pelaku perambahan hutan menyimpan senjata api rakitan (kecepek) dan senjata tajam dengan alasan untuk melindungi diri dari binatang buas," kata kapolres.
"Tentunya hal tersebut dapat membahayakan kita. Lebih baik kita berikan himbauan kepada pelaku perambahan hutan untuk meninggalkan tempat," sambungnya.
Kasubag Humas AKP Amradi menambahkan tim patroli berhasil menemukan tumpukan kayu campuran di Km.23 lokasi konsesi bekas HPH PT. Pesona Rimba Belantara. Kayu tak bertuan itu sebanyak lima belas kubik. Jenisnya meranti dan punak.
"Selanjutnya BB dibawa ke Polsek Kumpe Ulu," ujarnya.
Tim juga melakukan pemadaman terhadap titik api dilokasi Km.25. Diduga api berasal dari masyarakat yang beraktifitas mencari ikan dilokasi tersebut.(bos)
