Anggota Brimob Terlibat Jual Beli dan Pasok Senjata ke KKB, Ini Kata Kapolda Papua

 


Anggota Brimob Terlibat Jual Beli dan Pasok Senjata ke KKB, Ini Kata Kapolda Papua


 Gemabangsa.id- Polda Papua berhasil mengungkap kasus jual beli senjata api di Papua. Bahkan mereka telah  menahan Bripka JH, anggota Brimob yang terlibat kasus jual beli senjata api tersebut. Usut punya usut, Bripka JH memasok senjata tersebut ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

"Yang bersangkutan ditahan di Mako Brimob Polda Papua di Kotaraja setelah ditangkap di Nabire, Kamis (21/10)," kata Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw di Jayapura, seperti dikutip dari Antara kemarin.

Selain Bripka JH, kata Waterpauw, tim gabungan TNI-Polri juga menangkap dua warga sipil, salah satunya mantan anggota TNI yang diamankan di salah satu kota di Sulawesi Selatan.

Bripka JH ditangkap di Nabire bersama dua pucuk senjata jenis senjata serbu yakni M 16 dan M4 itu yang diduga akan dijual ke kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Terungkapnya kasus itu setelah tim gabungan TNI-Polri melakukan penyelidikan terkait maraknya aksi penembakan yang dilakukan KKB di beberapa lokasi di Papua.

"Kami sempat kesulitan mengungkapnya karena cukup rapi dan senpi yang dijual dipasok melalui udara dengan dokumen resmi," jelas Waterpauw.

Dia menambahkan, dari pengakuan warga yang menjadi perantara, kegiatan jual beli senpi sudah dilakukan enam kali.

Pengungkapan kasus tersebut sudah dilaporkan ke Kapolri dan beliau berharap penyelidikan dapat dilakukan lebih mendalam sehingga dapat terungkap secara menyeluruh.(bos)