Gemabangsa.id, Tanggamus - Dinas pendidikan Kabupaten Tanggamus serahkan Surat Keputusan (SK) perpanjangan tenaga kontrak Non ASN penyerahan (SK) tersebut dilakukan secara simbolis di Ruang Rapat Utama Dinas Pendidikan Pada Senin, (15/03/2021)
Adapun total keseluruhan penerima perpanjangan SK sebanyak 2.100 orang tenaga kontrak non ASN dari berbagai jejang se Kabupaten Tanggamus, penyerahan SK diwakili oleh 5 orang tenaga kontrak secara simbolis, penyerahan inipun berdasarkan SK Bupati nomor 8 14/07/39 4/2004 Januari 2021 tentang Perpanjangan Tenaga Kontrak Non ASN, penyerahan SK dilakukan langsung oleh Kepala Dinas pendidikan Kabupaten Tanggamus, dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan Covid-19.
Dalam kesempatan inipun Yadi Mulyadi, Kadis Pendidikan Kabupaten Tanggamus mengatakan "Dengan diperpanjangnya SK ini kita harapkan setiap tenaga kontrak tetap semangat menekuni profesi masing-masing dan tidak menjadikan pademi Covid 19 sebagai alasan untuk menurunkan kinerja sebagai tenaga pendidik, namun jadikan motivasi dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam dunia pendidikan" ucapnya secara tegas.
Lanjut Yadi, "untuk meningkatkan kualitas pendidikan terdapat tiga poin utama yang perlu ditingkatkan yakni kredibilitas kemampuan dan loyalitas, mari bersama-sama kita terus bersinergi dengan Dinas pendidikan guna meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Tanggamus" singkat Yadi.
Sementara itu dalam laporannya Kepala Bidang Ketenagaan Kabupaten Tanggamus Helpin Rianda, SE MM, mengatakan.
"2.100 SK tersebut diperuntukkan kepada tenaga kontrak guru dan teknis berdasarkan tingkatan yakni TK SD SMP dan SPLP serta dinas pendidikan itu sendiri, sedangkan untuk pelaksanaan penyerahan SK tersebut dilakukan secara simbolis dengan mengambil perwakilan dari setiap tingkatanh, hal ini dilakukan karena kita tetap mengikuti protokol" pungkasnya.
Dalam penyerahan SK turut hadir dalam kegiatan tersebut sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus Ruslan seluruh Kabid koordinator SPLP se Kabupaten Tanggamus dan staf Dinas pendidikan setempat dengan menerapkan protokol kesehatan. (Adv)
