Gemabangsa.id, Sungai Penuh - Belum hilang dari ingatan beberapa waktu lalu mengenai gencarnya kecaman dari warga tiga desa terhadap tiga anggota Dewan, yang berasal dari Kecamatan Tanah Kampung.
Warga menduga, ketiga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sungai Penuh tersebut, disinyalir tidak memperhatikan pembangunan di tiga Desa, seperti Desa Baru Debai, Desa Koto Padang dan Desa Pendung Hiang).
Pasalnya, dari 18 paket proyek yang dicanangkan untuk pembangunan di Kecamatan Tanah Kampung, hanya menumpuk untuk 10 desa Tanah Kampung saja.
Kali ini, anggota Dewan dari Fraksi Demokrat, Lendra Wijaya kembali berulah melalui akun Facebook nya, yang memposting foto dengan ucapan selamat bertanding terhadap liga antar Desa Kecamatan Tanah Kampung.
Namun, kenyataannya pada pertandingan liga antar desa se-Kecamatan Tanah Kampung tersebut, tanpa melibatkan Ps sepak bola dari warga tiga desa.
"Kami atas nama 3 desa tersinggung atas postingan tersebut, apakah kami bukan bagian dari kecamatan Tanah Kampung," ungkap Iwin Safrotoni Ketua Karang Taruna Koto Padang, Rabu (19/05).
Menurut Iwin, ini bukan kali pertama Lendra Wijaya melukai hati masyarakat tiga desa, selama dirinya menjabat sebagai anggota DPRD Kota Sungaipenuh.
"Ini bukan kali pertama saudara Lendra melukai hati masyarakat 3 Desa, selama menjabat di legislatif kebijakannya juga tidak pro bagi kami masyarakat 3 desa," beber Iwin.
Menyikapi perlakuan dari Lendra Wijaya, yang notabenenya ketua PSTK tersebut, Iwin bahkan mengaku langsung menggelar pertemuan dengan Karang Taruna tiga desa, (Desa Baru Debai Koto Padang, Pendung Hiang).
"Malam ini kami dari pengurus Karang Taruna 3 desa telah melakukan pertemuan untuk menyikapi permasalahan tersebut, intinya kami tidak akan tinggal diam, kami sangat mengecam tindakan tersebut," tegasnya.
"Permasalahan ini tidak bisa di anggap sepele, dari dulu kami memang disisihkan, kalau kami 3 desa tidak dianggap bagian dari Kecamatan Tanah Kampung, maka kami dalam waktu dekat akan melaksanakan aksi untuk menuntut keluar dari Kecamatan Tanah Kampung," jelasnya.
Kecaman serupa juga dicuatkan Laksa Dinata, Ketua Karang Taruna Desa Baru Debai, yang mengingatkan kepada Lendra Wijaya agar tidak memandang enteng warga tiga desa.
"Jangan anggap enteng permasalahan ini, apalagi yg membuat postingan tersebut adalah salah satu anggota dewan, jangan hanya bisa bikin kisruh apalagi melukai hati masyarakat khususnya Karang Taruna 3 desa," tegas Laksa Dinata.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Harapan Bangsa Desa Pendung Hiang, Irwan Sandra juga mengakui bahwa, ini bukan kali pertama warga dari tiga desa dianaktirikan.
"Ini bukan kali pertama kami 3 desa di anak tirikan, dan saya atas nama ketua Karang Taruna mengecam postingan Lendra dengan membawa nama Kecamatan Tanah Kampung, namun kami tidak dilibatkan," ungkap Sandra.
