Gemabangsa.id, Bungo - Kejaksaan Negeri Muaro Bungo - Jambi tengah menunjukkan kepeduliannya di dunia pendidikan. Korps Adhiyaksa ikut berkontribusi dalam dunia pendidikan dengan melakukan kegiatan penyuluhan hukum ke lembaga sekolah.
Program jaksa masuk sekolah (JMS) merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Kejaksaan Negeri Bungo 5 kali dalam setahun. Kegiatan penyuluhan hukum dan narkoba ditunjukkan kepada lembaga pendidikan seperti SMP, SMA dan perguruan tinggi.
"Kami melakukan penyuluhan hukum di SMK Negeri 2 Bungo, waktunya kami atur sedemikan rupa' kebetulan penyuluhan hukum ini baru perdana kami laksanakan di sekolah dan kami akan melanjutkan hukum dan narkoba di sekolah lainya yang ada di kabupaten Bungo ini," kata Kasi Intel Kejaksaan Negeri Muaro Bungo, Aben BM, Situmorang, SH.MH, Senin (30/01/23).
Aben menjelaskan, adapun materi yang disampaikan diantaranya' Bullying, hukum, dan bahaya dampak narkoba juga memperkenalkan tugas dan pungsi dari lembaga kejaksaan. Aben berharap nantinya kepada generasi muda agar tidak terjerat bahaya narkoba
"Tidak hanya narkoba saja, tapi kami juga sampaikan masalah ketergantungan kepada Gadget supaya bisa bijak" jelasnya,
Penyuluhan hukum ditanggapi cukup antusias. Hal itu dilihat dari beberapa pertanyaan yang diajukan mengenai hukum dan narkoba oleh siswa/siswi dan dewan guru SMK 2 Babeko Bungo- Jambi.
Kepala sekolah SMK Negeri 2 Babeko-Bungo, Baso Arief menyambut positif program jaksa masuk sekolah dan banyak dampak positif yang didapat dari tema yang di sampaikan kepada para Siswa.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Bungo yang telah hadir dalam memberikan informasi penting bagi para siswa," ucapnya.
Diakhir kegiatan yang dilaksanakan, Kejaksaan Negeri Bungo memberikan cinderamata kepada kepala Sekolah SMK Negeri 2 Babeko, sekaligus poto bersama para guru dan siswa. (Kevin)
