Aspirasi Ahmad Yohan, DPD PAN Nagekeo Salurkan Bantuan Sembako untuk Korban Banjir Mauponggo

Aspirasi Ahmad Yohan, DPD PAN Nagekeo Salurkan Bantuan Sembako untuk Korban Banjir Mauponggo



Gemabangsa.id, Nagekeo, NTT - Bentuk kepedulian terhadap korban banjir bandang yang melanda Kecamatan Mauponggo beberapa waktu lalu kembali datang dari Ahmad Yohan, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Melalui pengurus DPD PAN Nagekeo yang dipimpin langsung oleh Abdul Kadir Mane Tima, akrab disapa Adimat yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Nagekeo, bantuan kemanusiaan tersebut disalurkan langsung kepada warga terdampak di sejumlah desa di wilayah Mauponggo.

Bantuan yang disalurkan berupa 20 karung beras ukuran 50 kilogram, 50 dus mi instan, 90 krak telur ayam, serta uang tunai. Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung kepada warga yang terdampak bencana di beberapa titik terdampak banjir.

Dalam kesempatan itu, Adimat mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab moral dari Ahmad Yohan kepada masyarakat yang tertimpa musibah.

“Ini adalah bentuk kepedulian nyata dari Bapak Ahmad Yohan terhadap warga Mauponggo yang mengalami musibah banjir bandang. Beliau menitipkan pesan agar bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang masih berjuang memulihkan kehidupannya,” ujar Adimat, Minggu, (05/10/2025).

Ia menambahkan bahwa kehadiran bantuan tersebut juga menjadi bentuk nyata bahwa PAN terus hadir di tengah masyarakat, terutama saat warga menghadapi situasi sulit akibat bencana alam.

“Kita tidak hanya hadir dalam politik, tapi juga dalam kemanusiaan. Melalui bantuan ini, kami ingin menegaskan bahwa PAN bersama masyarakat, khususnya mereka yang sedang tertimpa bencana,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sawu, Wilfridus Ndona, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Ahmad Yohan dan jajaran PAN yang sudah peduli terhadap warga kami. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat kami yang hingga kini masih dalam tahap pemulihan pasca banjir,” ungkap Wilfridus.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Ua, Benyamin Meo. Ia menyebutkan bahwa bantuan tersebut membawa harapan baru bagi warganya.

“Bantuan ini bukan sekadar sembako, tapi juga bentuk empati dan perhatian. Masyarakat merasa diperhatikan dan tidak dibiarkan sendiri menghadapi kesulitan ini. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian ini,” kata Benyamin.

Melalui aksi kemanusiaan ini, Ahmad Yohan berharap agar semangat gotong royong dan solidaritas sosial tetap terjaga di tengah masyarakat. Ia juga berkomitmen untuk terus mendorong upaya pemerintah dalam membantu masyarakat terdampak bencana di Nusa Tenggara Timur, khususnya di Kabupaten Nagekeo.

“Bantuan ini diharapkan menjadi pengingat bahwa masyarakat Nagekeo tidak sendirian. Ada banyak pihak yang peduli dan siap membantu,” tutup Adimat.