Gemabangsa.id, Tebo - Forkab II Kormi Tebo secara resmi membuka acara Ajang Festival Silat budaya dan tradisi, yang diikuti oleh ratusan peserta pesilat dari Masing-masing Kecamatan dan Sekolah se-Kabupaten Tebo, Selasa (14/10/2025).
Acara Silat budaya dan Tradisi ini, digelar mulai dari 14 Oktober hingga 15 Oktober 2025, yang bertempat di stadion Sri Maharaja Batu, Kabupaten Tebo, yang dibuka oleh Ketua Panitia Forkab II Tebo Tahun 2025, Agustian Arif.
Dalam sambutannya, Agustian Arif menyampaikan, pencak silat budaya dan tradisi merupakan kreasi budaya yang harus dilestarikan.
"Pencak silat dan budaya ini masuk dalam Komisi kreasi budaya yang tentunya wajib di lestarikan bersama Sejak dini," ucap Agustian.
Kemudian, katanya, juga Mengelola dan membina olahraga-olahraga tradisional dan kreasi budaya yang memiliki nilai warisan, seperti Pencak silat.
"Saat ini kita melestarikan dan mengembangkan olahraga-olahraga tradisional agar dapat terus dipelajari dan digemari oleh masyarakat, sekaligus menjaga nilai-nilai budaya Bangsa," katanya.
Sementara itu, M Husni Pengurus Kormi Tebo juga pembina Silat Budaya dan tradisi, juga menyampaikan bahwa, silat budaya Forkab Kotmi II Tebo ini wajib disukseskan, untuk menumbuhkan generasi-generasi sejak dini Sesuai dengan ketentuannya.
"Mari kita lestarikan Forkab II Kormi Tebo ini. Karena ini merupakan silat budaya yang wajib dilestarikan," kata Husni.
"Semoga kegiatan ini berjalan sukses dan melahirkan penggiat-penggiat untuk di antarkan ke Ajang slanjutnya. Salam pencak silat Tebo maju, Sehat bugar bergembira," pungkasnya. (TIM) .
