Bupati Masnah Ikut Apel Siaga Karhutla di Desa Betung

 


Bupati Masnah Ikut Apel Siaga Karhutla di Desa Betung

Gemabangsa.id, Muarojambi - Bupati Muarojambi Hj Masnah Busro mengikuti apel siaga karhutla yang digelar di lapangan kantor Desa Betung, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi. Apel ini dipimpin langsung  Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo, Rabu (21/07/21).

Bupati  Masnah sangat terima kasih kepada Kapolda Jambi, ketua DPRD Propinsi Jambi, Dandim 0415/Jambi, dan rombongan yang berkunjung dan meninjau langsung ke Kecamatan Kumpeh yang merupakan salah satu daerah yang rawan Karhutla di wilayah Kabupaten Muarojambi, 

"Tentunya apresiasi yang sangat tinggi saya sampaikan kepada tim gabungan yang telah bekerja keras tanpa mengenal lelah selalu siaga dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Muarojambi," kata bupati.

Sementara Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengatakan dirinya sengaja datang bersama ketua DPRD dan pejabat utama ingin bertemu kepada rekan-rekan yang khususnya melaksanakan tugas di desa ini diwilayah yang cukup berat dengan kondisi yang serba minim.

"Meski demikian rekan-rekan telah melaksanakan tugas dengan sangat baik dengan dedikasi yang sangat tinggi dan syukur Alhamdulillah sampai hari ini didaerah ini tidak ada titik api, Kita terus berusaha keras dengan langkah-langkah strategis, mudah-mudahan tidak ada lagi titik api di tahun 2021 ini dan seterusnya," terangnya.

Tampak hadir Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, Ketua DPRD Muaro Jambi, Kajari, Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja, Dandim 0415/Jambi Kolonel J Hadiyanto, para OPD Lingkup Kabupaten Muaro Jambi, Camat Kumpeh Dicky Ferdiansyah, S.STP, Para Kades se-Kecamatan Kumpeh, anggota BPBD, dan, Manggala Agni, serta masyarakat.

Usai melaksanakan apel Kapolda Jambi didampingi ketua DPRD propinsi Jambi dan Bupati Hj. Masnah menyerahkan sapi qurban dalam rangka hari raya Idul Adha 1442 H, yang diterima oleh Kepala Desa Betung  Rifa'i dan bingkisan kepada masyarakat.

Selanjutnya rombongan meninjau lokasi yang rawan akan titik api yaitu di daerah Seponjen.(bos)