15 Jamaah Haji Asal Kabupaten Bungo Gagal Berangkat Ke Tanah Suci

 


15 Jamaah Haji Asal Kabupaten Bungo Gagal Berangkat Ke Tanah Suci



Gemabangsa.id, Bungo - Sebanyak 15 orang calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Bungo, Jambi ditunda keberangkatan ke tanah suci Mekah. Penundaan keberangkatan tahun ini karena faktor usia.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bungo, H. Syamsuri mengatakan, sebelumnya CJH Quota Provinsi Jambi Kabupaten Bungo yang siap berangkat tahun ini mencapai 96 orang. Namun, karena ada pengurangan kuota dari faktor usia menjadi 71 CJH.

"Untuk tahun ini, sebanyak 15 orang CJH asal Kabupaten Bungo dilakukan penundaan keberangkatannya, karena adanya faktor usia diatas 65 tahun," kata Syamsuri, Kasi Haji Kemenag Bungo, Jumat (27/05).

Namun dirinya menjelaskan, penundaan keberangkatan ke-15 orang CJH tersebut, berdasarkan kebijakan peraturan dari kerajaan arab saudi yang memperbolehkan jamaah haji melakukan pemberangkatan pada usia mulai 18 hingga 65 tahun.

“Ke-15 orang CJH hanya ditunda keberangkatannya, berdasarkan kebijakan kerajaan Arab Saudi terkait persyaratan umur 65 tahun keatas dan akan diajukan keberangkatan ditahun depan,” ungkapnya.

Dirinya menuturkan, kebijakan kerajaan Arab Saudi dengan membatasi usia CJH saat ini, dikarenakan masih dalam suasana Pandemi Covid-19. Maka, CJH yang berangkat harus sudah melakukan Vaksinasi 1, 2 dan Vaksin III booster, yakni Vaksin Piizer yang bisa diterima diarab Saudi.

"Kebijakan inipun juga dilakukan, bagi CJH yang sudah melakukan Vaksinasi 1, 2 dan Booster. Vaksin Pizer yang bisa diterima," jelasnya.

Menurutnya, saat ini CJH Kabupaten Bungo masih dalam proses registrasi ulang sebelum diberangkatkan ke tanah suci Mekah untuk menjalankan ibadah haji. Dan, bagi CJH yang akan berangkat ketanah suci, pertama hendaknya menjaga kesehatan, serta wajib suntik meningitis.

"Untuk jadwal keberangkatan belum dapat dipastikan kapan. Yang jelas, para CJH harus menjaga kesehatan dan suntik meningitis terlebih dahulu sebelum keberangkatan," tuturnya. (****)