Gemabangsa.id, Muaro Jambi - Aksi perampokan kembali terjadi diwilayah Kabupaten Muaro Jambi. Kali ini, Apeng Situmorang (48) yang menjadi korban dari aksi kawanan rampok, Kamis (30/6) dinihari.
Para pelaku melakukan perampokan terhadap korban, kawanan rampok rumah korban dari jendela, dengan cara mencongkel dan merusak tralis rumah korban.
Pada awalnya, aksi perampokan itu diketahui oleh isteri korban, saat mendengar suara dari jendela depan rumah.
Mendengar suara itu, korban langsung teriak dan menyebut "Hoy siapa itu". Mengetahui pemilik rumah terjaga, satu orang pelaku langsung mengancam korban untuk dibunuh dengan tojok pengangkat sawit.
Tak berapa lama datang lagi dua orang pelaku lainnya dan langsung mengikat korban. Korban disuruh tiarap oleh para pelaku dan mengikat suami istri Maupun dua orang anaknya dengan menggunakan tali rapiah.
Tak hanya itu, pelaku juga mengancam hendak menembak korban dengan senpi serta memperkosa anak korban.
Atas kejadian tersebut, Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja melalui Kasi Humas Polres Muaro Jambi AKP Amradi ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Saat ini, kata Amradi, petugas sudah melakukan olah TKP dan memeriksa beberapa orang saksi.
"Dari rumah korban polisi menemukan 1(satu) unit tojok, tali rapia yang di gunakan untuk mengikat, 1(satu) unit kayu yang di gunakan untuk membongkar jendela," kata AKP Amradi.
Kata Amradi, akibat kejadian itu korban ditaksir mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
"Uang tunai Rp 150 juta, emas 30 suku,dan handphone 6 unit," kata Amradi lagi. (****)
