Bungo, GB - Dalam memasuki tahun ajaran baru 2020, Penerapan sistem zonasi penerimaan peserta Didik baru (PPDB) disetiap sekolah di Kabupaten Bungo menuai banyak persoalan, Kamis (16/7/2020).
Dari Penerapan sistem tersebut, terdapat beberapa sekolah yang ada di kabupaten Bungo, tidak mencukupi kuota didik baru. Khususnya, bagi sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Bungo.
Seperti yang dialami Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Kabupaten Bungo, yang masih Kekurangan siswa baru, pada tahun ajaran baru 2020.
"Untuk kuota yang kami terima pada tahun ajaran baru saat ini sebanyak 210 peserta. Namun, belum mencukupi dari kuota yang ada," kata Drs. M. Arief, Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Kabupaten Bungo.
Dikatakannya, untuk peserta yang telah mendaftarkan diri ke Sekolahnya, hingga saat ini baru mencapai 90% saja. Dan, masih tetap membuka peluang bagi siswa uang hendak mendaftar.
"Hingga saat ini, baru berkisar 90% siswa yang mendaftarkan ke Sekolah kami. Hingga saat ini, masih terbuka masa pendaftaran," jelas M. Arief.
M. Arief juga menambahkan, dalam kegiatan belajar mengajar di Zona hijau saat ini, pihaknya tetap mengikuti aturan Protokol Kesehatan. Tetap menyediakan tempat mencuci tangan, jaga jarak bangku belajar siswa, dan menggunakan masker.
"Pada zona hijau saat ini, kita tetap mengikuti aturan Protokol Kesehatan. Gunakan masker, sediakan tempat cuci tangan, dan mengatur jarak tempat belajar siswa," tutup M. Arief. (ST)
